Pengembangan Hipnosis

 

*Cara Anda mempelajari hipnosis berpengaruh secara langsung ketika menerapkannya sebagai individu atau hipnoterapis.*

Ketika awal mempelajari hipnosis saya berpikir bahwa hipnosis hanya tentang sugesti, katarsis dan explorasi dengan pendekatan dinamis yang banyak berkembang saat ini. 

Tenyata pendekatan hipnosis juga banyak digunakan lebih dari 100 model psikoterapi yang berbeda, masing-masing memiliki asumsi teoritis, penekanan klinis, dan pendekatan pengobatan atau perawatan yang berbeda, bahkan ada juga bertentangan.

Saat ini banyak pengembangan model hipnosis yang berbeda, masing-masing mempunyai dasar pemikiran, titik fokus, dan gaya praktik yang berbeda. 

Ketika ada begitu banyak model berbeda tentu sebaiknya kita mempelajarinya atau minimal mengetahuinya agar punya pilihan saat melakukan terapi, dengan menggunakan pendekatan berbasis kebutuhan atau client center.

Saat ini juga hipnoterapis sudah muncul dengan banyak tipe, diantaranya adalah;

a. Solution-focused hypnotherapy

b. Behavioural hypnotherapy

c. Cognitive hypnotherapy

d. Analytical hypnotherapy (Mahzab Freud) 

e. Hypno-Analysis (Mahzab Dave Elman)

f. Ericksonian hypnotherapy

g. Regression hypnotherapy 

h. Past-life regression hypnotherapy

k. Clinical hypnotherapy

j. Stage Hypnosis

k. Transpersonal Hypnosis

l. Hypno-psychotherapy

m. Hypno-counselling

n. Esoterik Hypnosis

o. Metaphysical Hypnosis

p. Hypno-NLP

q. dsb

Menariknya setelah setahun ini aktif di IHC (Indonesian Hypnosis Centre) dan PKHI (Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia) saya diberikan kemudahan membaca buku-buku hipnosis kontemporer, praktek secara klinis dan mengajar hipnosis dibeberapa daerah di Indonesia, sehingga berkesempatan mempelajari pemahaman awal suatu daerah mengenali hipnosis, baik pengalaman langsung atau informasi saat berdiskusi dengan trainer lain. 

Dari gambaran ringkas tentang tipe-tipe hipnoterapi yang berkembang saat ini, semoga merubah cara pandang kita, bahwa hipnosis adalah Ilmu dinamis yang akan terus diteliti dan dikembangkan oleh mereka yang menikmati Ilmu ini untuk pemberdayaan diri, perawatan mental atau terapi penyembuhan. 

Dan dari artikel ini juga kita bisa memahami bahwa kewajiban untuk terus belajar sebagai Hipnoterapis dan berlatih sebagai Juru hipnotis perlu terus dilakukan, berpikiran terbuka terhadap informasi dan interaksi itu penting, sebab apa yang dipahami tentang hipnosis akan mempengaruhi secara langsung bagaimana kita menggunakannya dalam keseharian sebagai individu atau saat menjadi hipnoterapis. 

Semoga Bermanfaat dan Terima Kasih. 

Salam Pembelajar, Salam Hipnosis dan Selamat Menikmati Akhir Pekan Bersama Orang-orang Tercinta. 

Yusdi Lastutiyanto CHt.,CI

Profesional Hipnoterapis (IACT-USA)