AMANAH
"Amanah"
Memegang Teguh Kepercayaan yang di berikan.
Implementasi IMAN ILMU AMAL ;Perbanyaklah "ISTIGHFAR", kita harus menyadari bahwa betapa berat amanah yang di pikulkan pada kita. Amanah hidup, amanah keluarga, amanah pekerjaan , amanah jabatan, amanah waktu, amanah telah memilih pekerjaan , amanah diberi akal, jasmani, rohani dll .
Mengharap pertolongan Allah, agar amanah bisa dijalani dengan baik, dalam Rahmad dan Ridho Allah.
Perhatikan , bayangkan , dengarkan dan Rasakan , jika situasi saat Allah akan memberikan amanah Sebagai Khalifah di Muka bumi ini
Perhatikan , bayangkan , dengarkan dan Rasakan , jika situasi saat Allah akan memberikan amanah Sebagai Khalifah di Muka bumi ini
Surat Al-Ahzab.
" Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh." (QS. Al-Ahzab: 72).
Ayat ini dimaknai berbeda oleh para Mufassirin. Diantaranya adalah Imam Al-Aufi dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu berkata, " Yang dimaksud dengan al-amanah adalah, ketaatan yang ditawarkan kepada mereka sebelum ditawarkan kepada Adam 'Alaihissalam, akan tetapi mereka tidak menyanggupinya. Lalu Allah berfirman kepada Adam, 'Sesungguhnya Aku memberikan amanah kepada langit dan bumi serta gunung-gunung, akan tetapi mereka tidak menyanggupinya. Apakah engkau sanggup untuk menerimanya?' Adam menjawab, 'Ya Rabbku, apa isinya?' Maka Allah berfirman, 'Jika engkau berbuat baik maka engkau akan diberi balasan, dan jika engkau berbuat buruk maka engkau akan diberi siksa'. Lalu Adam menerimanya dan menanggungnya. Itulah maksud firman Allah, 'Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh'."
" Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh." (QS. Al-Ahzab: 72).
Ayat ini dimaknai berbeda oleh para Mufassirin. Diantaranya adalah Imam Al-Aufi dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu berkata, " Yang dimaksud dengan al-amanah adalah, ketaatan yang ditawarkan kepada mereka sebelum ditawarkan kepada Adam 'Alaihissalam, akan tetapi mereka tidak menyanggupinya. Lalu Allah berfirman kepada Adam, 'Sesungguhnya Aku memberikan amanah kepada langit dan bumi serta gunung-gunung, akan tetapi mereka tidak menyanggupinya. Apakah engkau sanggup untuk menerimanya?' Adam menjawab, 'Ya Rabbku, apa isinya?' Maka Allah berfirman, 'Jika engkau berbuat baik maka engkau akan diberi balasan, dan jika engkau berbuat buruk maka engkau akan diberi siksa'. Lalu Adam menerimanya dan menanggungnya. Itulah maksud firman Allah, 'Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh'."
Komentar
Posting Komentar