MENTOR & FOKUS
MENTOR & FOKUS
Kisah ini seringkali diceritakan, namun kali ini saya memilih sudut pandang yang sedikit berbeda. Kisah seorang pemuda yang kehilangan tangan kirinya akibat kecelakaan. Morita namanya, akibat sering dicemooh dan dilecehkan oleh teman-temannya maka dia memilih meninggalkan kampung halamannya dan berguru pada sensei di padepokan bela diri. Di padepokan itu, sensei mengajari satu jurus judo dan mengulang-ulang sampai mahir. Setelah berbulan-bulan Morita belajar satu jurus itu dan merasa mahir, dia memberanikan diri untuk bertanya pada sensei. _Sensei, selama ini saya mempelajari satu jurus saja, dan saya pikir saya sudah mahir. Apakah sensei akan mengajarkan jurus yang lain?_ Mendengar hal itu sang sensei menjawab : _Tidak, ulangi terus menerus hingga aku mengatakan cukup._ Morita pun menurut.
Beberapa bulan kemudian Morita menanyakan hal yang sama, begitu juga sensei menjawab dengan tegas, ulangi lagi hingga aku katakan cukup. Sampai suatu hari sensei memanggil Morita, menyampaikan padanya bahwa dia bisa berpartisipasi di turnamen judo Nasional. Morita pun menyanggupi walaupun dia ragu karena hanya satu jurus yang dia ketahui. Berkat dorongan sensei, Morita pun menurut. Hal yang tak disangka oleh semua orang kecuali sensei ternyata Morita mampu mengalahkan lawan-lawannya dengan mudah, hingga pada babak final dia mendapat lawan yang bertubuh tinggi besar dan berbadan kekar. Sempat dewan juri mengatakan kepada sensei untuk menghentikan pertandingan ini melihat timpangnya fisik petarung nya. Sensei menjawab dengan tenang, _jangan kuatir, muridku sudah siap bertanding._ Pertandingan berlanjut dan akhirnya Morita mengalahkan lawannya yang bertubuh tinggi besar dan kekar dengan hanya satu jurus. Setelah merayakan kemenangan, Morita menghampiri sensei dan bertanya .. _Sensei aku heran kenapa aku bisa mengalahkan semua lawan itu, padahal aku hanya menggunakan satu jurus yang sensei ajarkan?_ Sensei menjawab pertanyaan yang selama ini menjadi perihal terbesar di dalam pikiran Morita... _Kamu memiliki 2 keunggulan. *Pertama,* Kamu menguasai jurus paling sulit dalam judo, tapi karena kamu fokus melatihnya berulang-ulang sampai kamu kuat dan menjadi ahli maka tangan kananmu menjadi kekuatan terbesarmu. *Kedua,* Lawan kamu tidak bisa menguncimu karena tak memiliki tangan kiri, sehingga kamu tak terkalahkan._
Luar biasa bukan kisah pemenang judo si tangan satu ini. Kita sebenarnya bisa seperti Morita, asal kita fokus dan berlatih terus menerus dengan apa yang kita kerjakan dalam bisnis yang ditekuni, dan tentu saja memiliki mentor. Memiliki mentor / Guru dan mengerjakan secara konsisten dan persisten adalah kombinasi yang tepat untuk meraih kesuksesan.
Terkadang, baru mengerjakan sebentar sudah merasa gagal sehingga berhenti sebelum waktunya.
So, jangan pernah berhenti belajar dan berkarya, dan lakukan apa yang ada tekuni sampai mahir, kemenangan dan Kesuksesan hanya soal waktu.
"Ketika Anda fokus pada masalah, Anda akan memiliki lebih banyak masalah. Ketika Anda fokus pada kemungkinan, Anda akan memiliki lebih banyak peluang."
"Orang yang kuat bukan berarti tidak memiliki kelemahan, dia hanya memilih tetap fokus pada kekuatan untuk menutupi kelemahannya."
✍️Aku Ingin lebih bermanfaat , kebermanfaatan tanpa Batas dan Ruang.
Sebagai khalifah di muka bumi ini . Terkhusus memperbaiki AKHLAK menjadi Akhlakulkarimah melalui Olah Pikir Olah Nafas dan Tindakan.
Karena Aset terbesar bukan di gali di dalam tanah , tapi ada pada Pikiran Bawah Sadar Manusia.
Salam 02T
Salam SP🅰️
www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com
www.abdulahhubai.com
Komentar
Posting Komentar