Senin, 19 Oktober 2020

NLP ; Program Tujuan Hidup yang ingin kan

 


*Sepanjang Jalan Menjual Kuda*

Di ceritakan ulang oleh : Adi Prastyo Purnomo



Suatu masa hiduplah, seorang Kakek berumur 65 Th dan cucunya berumur 12 Th. Suatu hari, mereka berdua bermaksud menjual seekor Kuda Tua. Untuk itu, mereka harus pergi ke kota dengan menempuh perjalanan darat sehari semalam.


Seperti biasa, si Kakek menunjukkan kasih sayang kepada cucu satu-satunya itu. Kakek berjalan kaki menarik tali kekang kuda tua, sementara si cucu naik di atas punggung kuda sebagaimana kesukaannya. Di tengah jalan, mereka berpapasan dengan serombongan lelaki paruh baya yang berkata : " Dasar bocah tidak berbakti. Tega sekali anak muda itu membiarkan kakek yang begitu tua berjalan kaki menuntun kuda".


Mendengar gunjingan itu, kakek dan cucu merasa tidak nyaman dan segera bertukar tempat. Cucu berjalan sambil menarik tali kekang kuda, sementara si kakek duduk diatas punggung kuda. Harapan mereka, orang tidak lagi bergunjing karena tampaklah sekarang bakti si cucu.


Sementara berjalan, mereka berpapsan dengan serombongan perempuan muda. Melihat mereka berdua, sekelompok muda itu bicara satu dengan yang lain, "Ammpuuun, .... kakek itu egois sekali dan tidak tahu diri. Dia enak-enakan diatas kuda, sementara seorang anak kecil berjalan kaki menuntun kuda. Masih ada ya orangtua yang tak berhati, seperti itu. Anak kecil iti benar-benar bernasib buruk".


Mendengar pembicaraan itu sang kakek malu luar biasa dan turun dari kuda. Akhirnya mereka berdua memutuskan jalan kaki sambil menarik tali kekang kuda. Setelah berjalan cukup jauh, mereka berjumpa dengam seorang Guru tua dan murid-muridnya. Setelah senyum sejenak dan menyapa si kakek dengan sopan, guru tua itu berkata pada murid-muridnya.

"Sungguh menyedihkan bukan, masih ada saja orang bodoh di zaman ini. Punya kuda tidak dinaiki, tetapi malah memilih berjalan kaki. Lihatlah kakek dan cucu itu.".


Wajah kakek dan cucu lalu memerah padam karen dibilang bodoh. Mereka pikir benar juga apa yang dikatakan oleh guru Tua itu. Kenapa harus jalan kaki sementara mereka punya kuda?. Akhirnya, mereka berdua naik ke punggung kuda tua itu dan meneruskan perjalanan. Setelah beberapa jauh, mereka berpapasan dengan seorang petapa yang menjadi pemuka agama di desa itu. Begitu melihat dua orang naik dipunggung kuda tua, ia berkata, 

" Sungguh manusia itu keji, tidak berperikemanusiaan. Kakek dan cucu itu tidak berbelas kasih, mereka menyiksa seekor kuda tua".


Kakek dan cucu celingukan, saling pandang dan garuk-garuk kepala kebingungan harus bagaimana lagi. Akhirnya, mereka mencari potongan kayu besar, memotong menjadi tandu, lalu mengikat kaki depan dan kaki belakang kuda menjadi satu. Selanjutnya mereka meneruskan perjalanan ke kota sambil memanggul kuda tua yang beruntung itu.



_Begitulah orang yang tidak memiliki kesadaran diri. Hidupnya tidak memiliki kehendak bebas karena selalu mengikuti apa yang dipikirkan orang lain. Hidupnya penuh ketakutan dan kekhawatiran yang tidak perlu, padahal ia belum benar-benar hidup. Bagaimana mungkin orang hidup tidak menentukan apa yang baik untuk diri sendiri?.bagaimana mungkin orang yang tidur dapat meraih sukses?.Bangunlah?!Bangkitlah?! Semua engkau butuhkan untuk membahagiakan dirimu telah tersedia, hanya perlu sedikit waktu dan sering mengenali kesadaran diri_


Bisa jadi hal itu mudah ditemukam saat kita mulai mengulas pembelajaran tentang


*_"Neuro Linguistic Programming"_*


Sebuah pelengkap yang bahkan bisa membuat percepatan kita untuk menuju Tujuan Hidup yang ingin di programkan dengan matang dan serius, dan jga sebagai bahan pertimbangan mudah memulai merancang alternative pilihan cara menentukan cara hidup yang selaras dengan, diri dengan keluarga , dengan orang-orang terdekat serta bagi keberlangsungan kegiatan kita di masyarakat luas yang menjadikan diri sebaik-baiknya insan yang bermanfaat bagi sesama.



_Belum terlambat saat anda memutuskan untuk sesegara mungkin mengambil respon yang tepat dan menghasilkan sikap yang Bijak_


Salam 


Berdaya Bersama Bahagia

FRAME (kerangka berpikir).






NLP memang benar-benar ilmu yang luar biasa dan perlu untuk dipelajari sebagai bekal untuk menjalani hidup dan kebermanfaatannya kepada orang lain. Terbukti dengan melihat antusiasme para peserta  dalam mengikuti setiap materi yang disampaikan oleh Master Trainer NLP Hari Dewanto, dengan ciri khas beliau Nyentrik, Lucu, Profesional (NLPers Banget!) suasana kelas terasa menyenangkan, ditambah lagi dengan materi luar biasa tersebut disampaikan dengan metode-metode yang mudah dipahami.

Meskipun pembelajaran via daring tak mengurangi keseruan kami dalam belajar sampai tak terasa pertemuan selama 5 hari harus diakhiri tadi malem tepatnya tanggal 18 Oktober 2020.

Dengan materi terakhir membahas tentang framing. Dalam dunia NLP (Neuro Linguistic Programming) kita mengenal yang namanya FRAME (kerangka berpikir).



Frame disini merupakan sikap atau cara pandang kita dalam merespon dunia eksternal (External Reality) berdasarkan peta internal (Internal Reality) sesuai dengan sistem keyakinan yang kita miliki. Sedangkan framing, merupakan pemberian makna kepada orang lain sehingga orang tersebut mengikuti makna-makna kita.


Berikut beberapa framing yang bisa digunakan untuk menframing orang lain:

· Agreement frame, yaitu cara kita membingkai pesan dengan cara sebelumnya menggiring kondisi pikirang orang lain atau kawan bicara kita untuk menyetujui sesuatu yang telah diketahui dan disepakati bersama sebelumnya.

· Outcome Frame, merupakan Frame yang berorientasi pada outcome atau tujuan. Jadi Outcome frame merupakan cara kita mengemas kalimat atau pesan sedemikian rupa agar kawan bicara lebih fokus kepada hasil yang kita inginkan.

· Evidence Frame , frame yang berorientasi pada fakta yang secara nyata dapat dibuktikan. Teknik ini digunakan untuk menemukan sebuah bukti nyata yang membuat seseorang mencapai goalnya atau justru sebaliknya.

· Contrast Frame adalah cara kita mengemas kalimat dengan membawa ide atau gagasan ke dalam bentuk perbandingan keuntungan dan kerugian agar orang lain bisa lebih memahami dan fokus pada ide atau gagasan kita.

· As if Frame, merupakan cara kita yang ditujukan kepada kawan bicara dengan menggunakan sebuah pengandaian. Hal ini merupakan cara kita melakukan persuasi orang lain dengan mengajaknya untuk membayangkan atau mengalaminya secara langsung.

· Ecology Frame merupakan Frame yang mengacu pada pertimbangan ekologis terhadap diri sendiri maupun lingkungan.

· Backtrack Frame Teknik untuk mengulang atau meringkas kata-kata seseorang.

#Belajar

#kampoongnlp

#thecafetherapy



Software anda perlu di Up date atau di Reset atau Riset

 Up date : Software 

Isi yg baik2 saja , buang yg sampah sampah (emosi , amarah, gelisah , was was , kecewa dll)

Di Colokan ke Arus Listrik   maka  Komputer PC tsb Hidup. (RUH)

JIWA  adalah Panca Indra (VAKOG) + JASAD  (Ada Anggota Tubuh  , kunci nya : Software,  Pikiran Sadar 12% dan Bawah sadar 88% penyimpanan Memori yg mempengaruhi Prilaku diri  )

On Off = Anchor nya, Anchor =  sadar dan tanpa sadar

Anchor sadar = di buat oleh alamiah sehari hari dan yg di program (di buat sesuai keinginan )

Anchor Tanpa Sadar : detak jantung , gejala ngantuk , dll





Setelah penciptaan jasad (the physical body), 


Allah SWT meniupkan ruh (soul) ke dalam jasad. 


Jiwa (spirit) adalah sinergi antara panca indra dan perasaan dalam jasad. 


Nyawa (life) adalah gabungan antara jiwa dan ruh. Jika dicabut selesai fungsi jasad sebagai manusia yang hidup.

Minggu, 18 Oktober 2020

Metamodel



Metamodel

adalah seni dalam menggali informasi dengan pertanyaan (klarifikasi). Manfaat dari meta model ini adalah menguak informasi yang lebih mendalam tentang apa yang diucapkan oleh kawan bicara kita (mind reading).


Jadi intinya, kita ingin melengkapi informasi dari pernyataan seseorang, yang mana pernyataan itu sebenarnya telah di potong sedemikian rupa oleh pikirannya, entah itu Generalisasi, Penghapusan ataupun Distorsi. Oleh karena itu, kita perlu melakukan klarifikasi informasi yang diucapkan untuk mengembalikan informasi yang terbuang di alam bawah sadar kawan bicara ini. 


GENERALISASI

Pernyataan yang disampaikan dalam bentuk penyamarataan (seolah - olah satu berlaku untuk berbagai atau semua hal lain) seperti kata - kata "setiap", "semua", "selalu", "seharusnya", "seluruh", "tidak pernah", "tidak ada".


Contoh: “Semua cowok itu jahat.”

Penjelasan: Semua cowok? Ada berapa cowok di dunia ini Yakinkah semuanya jahat? Pernah menemui berapa cowok jahat? Apakah itu berarti semuanya jahat? Apakah keluargamu yang cowok semua jahat? Apakah tokoh besar di agamamu yang cowok juga jahat?


PENGHAPUSAN

Proses di mana sebuah informasi disampaikan dengan tidak utuh, karena ada bagian yang ‘terhapus’ (deleted) di dalamnya. Jadi intinya kalimat yang di ucapkan orang tersebut tidak utuh karena ada bagian yang terhapus. Rangkaian kata - kata biasa mengandung subjek (S), predikat (P), Objek (O), dan keterangan (K). Apabila ada salah satu dari rangkaian kata (atau lebih dari satu) yang hilang maka perlu diklarifikasi kembali.


Contoh: “Saya benci sekali”

Penjelasan : mungkin si kawan bicara mengira kita sudah paham apa yang ia maksud dengan situasi ini, karena kita bersamanya waktu itu. Tetapi yang perlu kita gali masih banyak, benci sama siapa? benci seperti apa? benci karena apa?  


DISTORSI

Tahapan di mana sebuah pernyataan disimpangkan (distorted) pemaknaannya, apa yang dikatakan berpotensi menjadi makna tersendiri yang lain meski kenyataannya mungkin tidak begitu.


Contoh: “Saya tahu dia tidak suka pada saya.”

Penjelasan: Dari mana bisa tahu? Sejak kapan bisa membaca pikiran? Jika hanya dari perilaku yang nampak saja, apakah bisa Anda berasumsi dia tidak suka pada Anda? Mungkin saja dia hanya sedang bad mood?


Demikian pemahaman dasar saya dari kelas Master NLP yang diberikan oleh Bro Hari Dewanto mengenai MetaModel, tentunya di setiap pola generalisasi, penghapusan dan distorsi bisa dijabarkan lebih luas lagi (silakan ikut kelas). 


Bagaimana menurut Anda ?


Photo: inspired-executives.com

Anda Kurang PD, Kecewa, Benci , ingin diet ???


Konseling dan Terapi Pikiran dg  "HIPNOTERAPI"

Apakah Anda Punya Masalah  di bawah Ini ?
1. Minder, Kurang Percaya diri
2. Berat badan ( menurunkan berat badan )
3. Fobia atau rasa takut berlebihan tidak wajar
4. Stress, terlalu banyak beban pikiran
5. Depresi, tidak bahagia padahal punya segala nya
6. Sedih yang menahun akibat suatu tragedi
7. Marah Meluap sulit mengendalikan diri
8. Sakit Hati
9. Dendam , marah, sebel, kecewa terhadap seseorang
10. Trauma , terbayang pengalaman buruk
11. Merasa cemas , ketakutan tanpa alasan
12. Sulit melupakan masa lalu / pegalaman buruk0
13. Pikiran selalu Negatif
14. Ingin Berhenti merokok
15. Kecanduan Belanja , perjudian, seks ,alkohol , coklat dsb
16. Tidak mampu menahan kencing atau mengompol di waktu tidur
17. Latah ( bicara ngawur ketika kaget )
18. Cemas , panic attack , tiba tiba ketakutan
19. Berlebihan dalam kebersihan atau bersuci dari najis
20. Bolak balik memeriksa kunci pintu rumah , mobil atau sesuatu yg perlu di kunci
21. Takut terkena penyakit , selalu terbayang penyakit atau kematian
22. Pikiran tiba tiba kosong , tidak tahu apa yg harus dilakukan
23. Mudah tersinggung, sensitif
24. Tidak mampu merasa senang atau sedir ( datar )
25. Paranoid , merasa dirinya selalu dalam bahaya
26. Sering Pingsan , berteriak teriak tanda sadar
27. Amnesia , tidak tahu jati dirinya, tidak mengenal anggota keluarga
28. Sering melihat, mendengar atau merasakan sesuatu yang tidak nyata
29. Tidak bisa Konsetrasi saat Ujian
30. Kurang konsentrasi , lemah daya ingat
31. Kurang Motivasi Belajar
32. Kurang Public Speaking
33. Psikosomatis, penyakit fisik yg disebabkan oleh perasaan
34. Sakit Maag karena pikiran , stress
35. Sariawan ( gusi bibir luka) sering kambuh
36. Insomnia, sulit tidur , mimpi buruk , imajinasi menyeramkan
37. Sakit kepala ,migren
38. Sulit melupakan mantan
39. Takut jatuh cinta karena takut di sakiti
40. Kurang Percara diri dalam mendekati lawan jenis
41. Kurang gairah cinta antar pasangan
42. Bosan dalam pernikahan ( terapi - suami istri )
43. Alergi , asma
44. Nafsu makan
45. Impotensi non organik
46. Orgasman , frigiditas
47. Nyeri saat Menstruasi berlebihan
48. Lesbianism
49. dan Masih banyak lagi

Dengan Hipnoterapi , bisa merubah prilaku kebiasaan BURUK

YAKIN,,, !!

Terapi dg "HIPNOTERAPI"
KONSULTASIKAN KEPADA KAMI, ..
KAMI IKHAS MEMBANTU , ASAL BUKAN UNTUK COBA COBA ..

Hubungi whatsapp di bawah ini  ,...

Klik link ini  :  
https://wa.me/628127311604
https://wa.me/6282184233333