Rabu, 19 Januari 2022

Conscious Mind (Pikiran Sadar/PS ) 12% VS Subconscious Mind 88%









Sahabat pembelajaran 

Kita harus paham dahulu apa makna pemodelan dari kesadaran manusia?  Maksudnya apa ,.. beribu-ribu tahun manusia berusaha memahami keajaiban pikiran manusia . Kenapa ada manusia yang super cerdas seperti einstein , atau beberapa waktu lalu kita melihat di seneteron ada tokoh Encep yang dikesankan idiot.  Ada juga beberapa orang terkesan sakti seperti beberapa para normal nusantara. Ternyata semua keajaiban itu terjadi berhubungan erat dengan tingkat kesadaran manusia.  Keajaiban manusia ada 2 area utama yang saling berkontribusi untuk menciptakan suatu pemikiran , reaksi dari manusia yaitu ;

♡ Conscious Mind ( Pikiran Sadar/PS)

Suatu area yang memiliki sifat kritis, analitis, logis dan sering di analogikan dengan wilayah otak kiri. Secara sederhana PS dalam kehidupan manusia sehari-hari biasa disebut dengan pikiran yang selalu menggunakan nalar , logika dan bersifat analitis.

Pikiran sadar bersifat sangat kritis sehingga informasi apapun yang masuk ke dalam otak kiri akan dianggap sebagai informasi yang diterima jika sesuai dengan logika dan kehendaknya.

Pikiran sadar adalah proses mental yang disadari dan bisa dikendalikan . Biasanya pikiran sadar bekerja pada orang-orang yang mahir dan terampil dari segi kemampuan IQ (Intellegence Quotient) 

Kontribusi pikiran sadar relatif kecil, beberapa buku menuliskan sekitar 10%-12%.

Secara fisik pikiran sadar terletak di otak kiri yang berfungsi untuk mengakses bahwa verbal , logika , angka angka, urutan penilaian , linier , dan terdapat Short Term Memori (STM) .

Secara sederhana dapat dikatakan  bahwa sifat pikiran sadar adalah susah masuk dan gampang hilang.


♥️ Subconscious Mind ( Pikiran bawah sadar)

Pikiran bawah sadar adalah gudang yang menakjubkan . Suatu area yg mirif dengan bank data dari pikiran manusia . 

Berisikan berbagai pengalaman , pengetahuan , belief ( keyakinan dasar) dsb. Area ini cenderung kurang kritis. 

Pikiran bawah sadar mirif dengan storage di sebuah komputer , yang kosong kosong untuk pertama kali nya, kemudian secara bertahap mulai di isi berbagai program ( software) dari luar, termasuk software yang mungkin buruk dan berpotensi merusak ( misal : virus)

Pikiran bawah sadar adalah gerbang untuk memasuki masa lalu dengan segala memori di dalam nya sehingga apa yang sudah terekam di dalam memori pikiran bawah sadar bisa dimunculkan kembali kapan saja.

Kontribusi Pikiran Bawah sadar relatif besar , beberapa buku menuliskan sekitar 88% - 90% 

Secara fisik , pikiran bawah sadar berada di otak kanan dan berfungsi untuk mengakses dan menyimpan data- data berupa kebiasaan /riflek , emosi , kepribadian, persepsi , imajinasi , visi, kreativitas, belief system (keyakinan) dan value( nilai- nilai) serta bersifat Long Term Memory (LTM).

Secara sederhana dapat dikatakan bahwa sifat pikiran bawah sadar adalah gampang masuk dan susah hilang

Pada dasar nya terdapat 2 macam cara bagaimana suatu informasi memasuki PBS, pertama adalah melalui pengalaman langsung ( peristiwa apapun yang kita alami sendiri ), dan yang kedua adalah pengalaman induktif ( informasi yang berasal dari pihak luar atau external agents ) . informasi yang paling dominan justru dari  pengalaman induktif , termasuk kemungkinan informasi yang salah yang berpotensi menjadi wrong imprint ( jejak salah cetak ) atau Faulty program ( program yang salah ) dan tentu sangat tidak memberdayakan.  Fenomena Wrong Imprint banyak terjadi terutama di kisaran umur kanak- kanak ( dibawah 8 thn )

Bagaimana pula jika dalam PBS seseorang ternyata terdapat banyak hal yang tidak memberdayakan ? apakah dapat di hapus ?

seluruh informasi yang sudah terlanjur menjadi permanen di PBS tidak dapat di hapuskan atau dihilangkan . Tujuan Hypnoterapy salah satunya adalah melakukan proses pemaknaan ulang atau reframming atas seluruh program negatif yang telah ada dan berpotensi mengganggu kehidupan seseorang. 

Hal - hal yang menarik , bahwa ternyata porsi pikiran bawah sadar ternyata sangat dominan dalam menentukan tindakan seseorang. 

dengan komposisi kontribusi pikiran sadar 12%  vs Pikiran bawah sadar 88%  maka kita dapat dikatakan nyaris merupakan  makhluk bawah sadar. 

Apa yang sering anda pikirkan dan ucapkan secara sadar dengan berulang-ulang dan akhirnnya akan diterima sebagai suatu KEBENARAN oleh pikiran bawah sadar. 

Selasa, 18 Januari 2022

*Keselamatan* adalah Jantung nya kita.

 


❤️❤️❤️

*Keselamatan* adalah Jantung nya kita.

Berpegangteguh kepada moril dan etika yg kuat terhujam di sanubari insan KAI. 

Amal Maksuf Nahimunkar , *mengajak kebaikan mencegah sebelum terjadinya keburukan pada perka dan langsiran*


Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: *Senyummu kepada saudaramu merupakan* sedekah* , *engkau berbuat ma'ruf dan melarang dari kemungkaran juga sedekah*, *engkau menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat juga sedekah*, *engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga sedekah*, *menyingkirkan batu*, *duri dan tulang dari jalan merupakan sedekah*, dan *engkau menuangkan air dari embermu ke ember saudaramu juga sedekah*." 

(Hadits semakna diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud, Jabir, Hudzaifah, 'Aisyah dan Abu Hurairah. Berkata Abu 'Isa: Ini merupakan hadits hasan gharib dan Abu Zumail bernama Simak bin Walid Al Hanafi).


*Sedekah Tulisan di waktu fajar*

✍️✍️✍️

www.abdulahhubai.com

Senin, 17 Januari 2022

MANFAAT DAN NILAI



*MANFAAT DAN NILAI*

_"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia"_

- Nabi Muhammad SAW

_"Try not to become a man of success. Rather become a man of value."_

- Albert Einstein


*Cerita 1*

Senin pagi, 17  Januari 2022, saya berada di teras rumah saya  di muara enim, jam sembilan persisnya saat itu, saya bersama anak dari seorang pasien laki-laki berusia mendekati 58 thnan . 

Beliau sudah terbaring di rumah nya Selama hampir dua minggu karena mengalami gangguan di ususnya, mengalami pendarahan di kepala dan dia pun tidak bisa lagi menggerakkan otot-otot besarnya.

Setiap hari beliau bergantung pada pengasuh dan perawat untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Saya diminta datang oleh orang tuanya untuk melihat apa yang terjadi pada anaknya, karena menurut sang ayah, sang anak mengalami masalah emosi yang akhirnya berdampak kepada kesehatannya. 

Dari cerita sang ayah, ternyata sang anak mengalami banyak komplikasi penyakit, seperti diabetes, gangguan pencernaan, ada pendarahan kecil di otaknya dan masalah di motoriknya.

Saat berhadapan dengan calon klien, saya minta menceritakan apa yang dirasakan saat ini dan meminta beliau menceritakan apa hal yang ingin dan bisa sampaikan. 

Ternyata dirinya mengalami banyak perjalananan hidup yang tidak menyenangkan yang menyebabkan hari itu dia terbaring di rumah sakit.

Dari kisah demi kisah yang diceritakan oleh calon klien banyak sekali lika liku kehidupan yang tidak biasa dan tidak bisa dihadapi, sehingga menyebabkan dia mengalami kesulitan menghadapi perubahan. 

Sayang sekali karena terbatasnya waktu saya dan calon klien pun ada jadwal fisioterapi, maka pembicaraan kami pun selesai, lalu saya berkata pada calon klien untuk menghubungi saya langsung ketika dirinya berminat diterapi. 

Hari itu agenda saya memang belum memberikan intervensi hipnoterapi, sebab saya dan sang ayah sepakat pertemuan hari itu hanya untuk melakukan formulasi kasus dan saya merencanakan penanganan.

Dari cerita yang disampaikan calon klien dan sang ayah, saya secara subjektif menyimpulkan bahwa, rupanya fenomena yang terjadi pada calon klien adalah dampak dari bagaimana pola pembinaan orang tua ketika kecil.

***


*Cerita 2*

Satu hari _handphone_ saya berdering dari nomer tidak dikenal, setelah saya angkat rupanya suara seorang wanita yang bertanya apakah Anda seorang hipnoterapis bisa membantu saya?

Dan saya pun bertanya balik, "dari mana Anda tahu nomer saya ini?", dia pun menjawab dari website www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com.

Lalu saya merespon pertanyaannya, bahwa saya mungkin saya bisa membantunya, dan memintanya untuk menceritakan terlebih dahulu apa situasi yang dihadapinya.

Si wanita bercerita saat ini dirinya dalam keadaan hampa, karena sebulan lalu dia baru saja merencanakan pernikahan dengan seorang pria, lalu dua minggu setelahnya orang tua si pria membatalkan pernikahannya karena satu dan lain hal. 

Menurut versi si wanita, orang tua pria menolak karena si wanita dianggap meminta banyak hal pada si pria secara finansial. 

Lalu setelah si pria membatalkan pernikahannya, dia memaksa si wanita untuk berhubungan intim, dengan harapan nanti ketika orang tuanya tahu bahwa anaknya hamil mereka di izinkan untuk menikah. 

Karena si wanita ini sudah sangat berharap dengan si pria lalu dia melepaskan dan memberikan apa yang diinginkan oleh si pria, dengan harapan si pria bertanggung jawab dengan apa yang dilakukannya. 

Lalu ternyata ketika si wanita meminta tanggung jawab dan membawa pengacara serta ustadz ke rumah orang tua si pria, rupanya orang tua si pria ini tetap menolak, dengan mengatakan bahwa wanita sepertinya bisa dibeli di mana saja untuk anak saya.

Betapa sakit hati si wanita ini dan dan meminta pertanggungjawaban kepada si pria, tetapi rupanya si pria dengan pengacaranya enggan menemui si wanita. 

Si pria melalui pengacaranya mengatakan dia tidak bisa menemui wanita itu karena orang tuanya tidak mengijinkan dirinya menikah dengan si wanita, jika dia tetap memaksakan kehendak untuk menikahinya, maka si pria tidak akan mendapatkan warisan apapun dari keluarga besarnya dan tidak akan dianggap anak lagi. 

Si wanita tersedu menangis dan mengatakan mengalami kebingungan, dia tidak tahu apalagi yang bisa dia lakukan. 

Dari cerita itu saya bertanya, "Apa yang anda ingin harapkan terjadi?", Dia berkata, "aku bingung mas, dan ingin bunuh diri, sepertinya hidupku tidak berarti."

Pembicaraan via telpon saya stop, karena kebetulan saya ada kelas mengajar, lalu karena saya pikir ini tema-tema klinis dan perlu hipnoterapis wanita, maka saya rekomendasikan ke rekan hipnoterapis wanita juga. 


****

Dua cerita diatas adalah gambaran singkat dari bagaimana saya sekarang yang menemui kasus-kasus yang saya pikir cukup rumit yang dihadapi oleh orang lain, dan ini saya dapati ketika saya _membranding_ diri sebagai seorang hipnoterapis. 

Dulu saya berpikir menjadi hipnoterapis itu keren, dan menjadi seorang hipnotis itu membanggakan, tapi rupanya nggak sekeren yang saya bayangkan saat berada di ruang terapi, karena kita sebagai hipnoterapis perlu menekan ego, menyimak, berempati, mendengarkan, berpikir kritis, menerima keadaan klien, memformulasikan kasus, merencanakan _treatment_, merencanakan tujuan terapi dengan klien, mengevaluasi, mendampingi, memanusiakan manusia, menantang cara berpikir klien tapi dilain sesi perlu memahami keterbatasannya, dsb

Dan, dalam sesi terapi, setiap proses adalah tentang klien, tentang bagaimana kita masuk ke dunia berpikir klien, semakin dalam kita masuk ke ruang kesadaran klien, semakin banyak informasi keluar, semakin banyak informasi keluar, semakin besar kemungkinan sugesti yang kita berikan masuk pada klien. 

Sisi lain saya sebagai hipnoterapis memahami, bahwa ada tanggung jawab besar dari profesi ini, sebab banyak orang yang bergantung dari apa yang saya pelajari. 

Sebagai terapis, banyak fenomena kehidupan yang saya temui, mulai dari klien yang yang hampir meninggal, putus asa, konflik diri, ingin bunuh diri, menyakiti diri, kehilangan, kekecewaan, kurang percaya diri, phobia, menyakiti orang lain, parenting, adiksi, dsb.

Mungkin sama seperti apa yang bapak dan ibu pembaca artikel ini, sebagai hipnoterapis juga menemui banyak fenomena unik dalam kehidupan. 

Pada saatnya nanti, walaupun saat ini sudah dan sedang terjadi, profesi juru hipnotis dan hipnoterapis akan menjadi pilihan masyarakat, banyak orang yang bergantung dan berharap dengan hipnosis, dan berharap masalah situasinya bisa diselesaikan. 

Ada sebuah pesan dari seorang guru, bahwa jika kamu memang ingin menyelami dan menjadi orang yang membantu orang lain, maka lakukanlah dengan sepenuh hati dengan kemampuan yang dimiliki, dan jika memang tidak mampu untuk membantu, segera rekomendasikan ke orang yang dianggap berkompeten dan mampu atau berkolaborasi. 

Tulisan ini hanya menggambarkan bahwa menjadi hipnotis dan hipnoterapi bukan tentang keren-kerenan, tapi tentang nilai dan arti bagi diri sendiri dan orang lain yang membutuhkan. 

Buat Bapak dan ibu yang sekarang diberikan amanah dengan ilmu hipnosis, berikan yang terbaik dan manfaat sebanyak-banyaknya untuk kualitas kehidupan diri dan lingkungan sekitar.

Semoga bermanfaat dan Terima kasih.

Sumber inspirasi ; 

dari Yusdi Lastutiyanto Master Hypnotis & Nlp 



#sweetmonday #happymonday #moneyday

Minggu, 16 Januari 2022

Apa itu Hipnosisi ? Hipnosis adalah fenomena mental Alami

 





Hypnosis / hipnosis pertama kali diperkenalkan oleh James Braid seorang dokter ternama di Inggris antara tahun 1795 - 1860. Sebelum masa james braid hipnosis di kenal dengan nama Mesmerism atau magnetism. 

Di Indonesia , hipnosis sering di salah artikan  sebagai hipnotis , padahal hipnotis kata aslinya hypnotist sebenarnya mengacu pada pelaku atau praktisi ilmu hipnosis. 

Hipnoterapi adalah suatu teknik terapi pikiran menggunakan hipnosis. Maka orang yang ahli dalam menggunakan  hipnonsis untuk terapi disebut hipnoterapis ( hypnoterapist) .

Seorang yang bisa menghipnosis belum tentu bisa melakukan hipnoterapi dengan benar dan efektif . Dengan kata lain tidak semua hipnotis adalah hipnoterapis , namun hipnoterapis pastilah hipnosis.,

Kondisi hipnosis tidaklah sama dengan tidur. Orang yang sedang tidur tidak menyadari dan tidak bisa mendengar suara - suara di sekitarnya . Sedangkan orang dalam kondisi hipnosis , meskipun tubuhnya beristirahat (seperti tidur ), ia masih mampu mendengar dengan jelas dan merespon informasi yang di terima nya, 

Hipnosis adalah Fenomena Alami dan Normal

Sahabat pembelajaran, pernahkan  anda dihipnosis ? Belum ? Baik, di antara anda banyak menjawab belum atau tidak pernah. Kalau memang demikian pernahkah anda mengalami hal di bawah ini:

• Menyetir mobil/motor dan tidak mengingat sebagian detail dari perjalanan anda? Anda tidak ingat berapa lampu merah yang anda lalui dan tahu tahu sudah tiba di rumah atau kantor

• Membaca buku hingga menjadi bagian dari buku tersebut

• Merasa menjadi pemeran utama selesai menonton bioskop? Semisal anda menontop film captain america dan ketika keluar dari bioskop cara berjalan anda merasa tegap seperti captain America?

• Menangis saat menonton Film atau mendengarkan musik? Padahal sebenarnya tidak ada yang membuat anda bersedih?

• Membeli makanan saat anda tidak lapar. Tapi karena makanan tersebut terlihat lezat atau sedap harusnya ?

• Melakukan pekerja  yang membutuhkan kreativitas hingga lupa waktu?

• Bergoyang tanpa sadar saat mendengarkan musik ?

• Mencari kaca mata yang sedang anda kenakan ? 

Bila jawaban anda pernah atau minimal pernah mengalami hal yang mirip dengan kejadian di atas sebenarnya anda pernah mengalami proses hipnosis . karena hipnosis adalah peristiwa yang alami, bahkan dalam sehari anda dua kali , yaitu saat anda akan tertidur ( kondisi lena) dan menjelang bangun tidur tapi masih malas untuk beranjak dari tempat tidur anda.  Pada saat itu , seluruh tubuh anda beristirahat tapi pikiran anda masih bekerja walau pun setengah sadar. 


Sahabat pembelajaran , pernahkah pula anda menghipnosis? Tentu anda menjawab, bagaimana mungkin menghipnosis orang lain , nyatanya ilmunya saja saya baru kenal lewat buku dll. 

Baik kalau memang demikian pernahkah anda mengalami hal seperti dibawah ini;

• Anda bercerita mengenai masalah yang sedang menimpa anda , dan tiba tiba kawan yang mendengar cerita itu meneneska  air mata?

• Atau sebaliknya , anda suka bercerita sesuatu yang kocak sehingga kawan yang mendengar bisa tertawa twrbahak bahak?

• Anda menceritakan sebuah kisah motivasi , yang ternyata bisa merubah sifat kawan yang mendengarkan cerita tadi?

• Anda menceritakan kesusahan  hidup anda untuk kemudian untuk meminjam uang dari kawan, dan dengan sukarela Mereka meninjamkan uang mereka ? 

Kalau pernah atau bahkan sering itu artinya itu artinya sebenarnya anda sudah pernah menghiposis 

Hipnosis bukanlah cara menguasai pikiran seseorang. Melainkan seni mengelola pikiran . Seorang pakar hipnosis tidak punya kekuatan supranatural yang bisa mengendalikan pikiran anda. Jika anda tidak bisa di paksa untuk menikmati film, maka anda tidak bisa paksa untuk dihipnosis. Hipnosis adalah mental alami. Setiap manusia normal punya kemampuan untuk mengalami hipnosis . Anda dapat menolak hipnosis dengan cara mengabaikan semua yang dikatakan oleh seorang hipnosis. Seperti hal nya anda juga bisa menolak untuk terharu oleh cerita yang sedih dalam film dengan cara memikirkan hal lain ketika menonton film.

Hipnosis tidak selalu Relaksasi 

Beberapa orang mengira bahwa kondisi hipnosis tidak lain adalah kondisi fisik yang sangat relaks. Dengan kata lain , hipnosis hanya bisa dicapai dengan relaksasi fisik. Semakin dalam relaksasi , maka semakin jauh level kedalaman fisik . Pemahaman ini kurang tepat . Memang benar salah satu ciri orang yang berada dalam kondisi hipnosis adalah tubuhnya tampak rilaks. Namun tubuh yang rilaks belum tentu menandakan orang kondisi hipnosis. Bahkan dengan teknik yang ada saat ini , kita bisa menghipnosis orang dalam kondisi bangun (waking hypnois) , tanpa orang tersebut ditidurkan lebih dulu. Teknik ini sangat berguna untuk tenaga penjualan , politisi, public speaking,  dll . Teknik ini di perlukan karena masih banyak orang yang takut di hipnosis.

Ketakutan ini wajar karena mereka belum mengenal hipnosis dari sumber yang benar. Banyak orang mengira , bahwa orang yang dihipnosis akan dikuasai pikirannya oleh orang yang menghipnosis. Opini tersebut tidak benar, karena dalam kondisi hipnosis , seseorang tetap memegang kontrol atas dirinya . 


Kunjungi web saya : 

www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com

https://wa.me/message/GW6KY77C6GTAC1

www.abdulahhubai.com 






Sabtu, 15 Januari 2022

KEAJAIBAN PIKIRAN MANUSIA*






 *KEAJAIBAN PIKIRAN MANUSIA*

Seperti kita ketahui pikiran kita layaknya sebuah film yang akan bekerja maksimal

ketika kita menutup mata dan fokus untuk melakukan visualisasi, karena saat kita melakukan hal tersebut maka ada film dibenak kepala yang bisa diatur untuk bergerak, diam, berwarna, blur, menjauh, mendekat, membesar dan mengecil.


Sekarang mari kita coba untuk melakukan eksperimen, silakan Anda cari tempat yang nyaman di sekitar Anda untuk duduk dan diam, lalu lakukan langkah berikut ini:


1. PEJAMKAN mata Anda nanti. 

2. INGAT kembali sebuah pengalaman yang menyenangkan dalam hidup Anda. 

3. Saat Anda merasakan kembali pengalaman itu, BAYANGKAN kembali peristiwanya secara jelas, buat kualitas gambarnya jadi nyata. 

4. DENGARKAN kembali apa yang Anda dengar saat itu. 

5. RASAKAN kembali kehadiran orang-orang yang ada diperistiwa itu. 

6. Jika nanti gambar filmnya jelas saat Anda memejamkan mata, jika Anda mau silakan EDIT atau UBAH kualitas filmnya (warna, suara dan rasa). 

7. Silakan bereksperimen dengan pikiran Anda selama 5 menit, SEKARANG. 


Ok, saya anggap Anda telah melakukan eksperimen tersebut barusan, bagaimana perasaanya setelah bereksperimen?, semoga membuat diri Anda sendiri merasa nyaman. 


Dari eksperimen yang baru saja Anda lakukan, jika Anda merasa berada dalam film dalam kepala Anda dan merasakan kembali pengalaman tersebut, dan seakan-akan semua jelas seperti terjadi kembali, inilah yang disebut "Asosiasi"


Dan, jika saat bereksperimen Anda seakan-akan melihat diri Anda dalam sebuah gambar/film, dan Anda sebagai pengamat inilah yang disebut "Disosiasi."


Dari experimen kecil sederhana ini, kita bisa mengajak diri sendiri berpikir mendalam, dan menyadari bahwa terdapat kekuatan yang Maha Dahsyat dibalik penciptaan pikiran manusia, yaitu adanya sebuah ruang tidak terbatas yang ada dalam diri. 


Bayangkan saja jika dari dua konsep sederhana "Asosiasi" dan "Disosiasi" kita bisa memanfaatkannya untuk perbaikan pola pikir dan mindset, maka kreatifitas diri bisa terlatih dan terasah.


Dan ternyata saat kita mau melihat kedalam diri, kita bisa menyadari bahwa setiap kita punya banyak potensi yang bisa diberdayakan. 


Semoga Bermanfaat dan Terima kasih

Di kutip dari : Yusdi Lastutiyanto Master Hypnotis & Nlp