Selasa, 16 Mei 2023

SELF-TALK PENGUBAH NASIB MENGUBAH CARA KAMU MEMANDANG MASALAH



SELF-TALK PENGUBAH NASIB MENGUBAH CARA KAMU MEMANDANG MASALAH

Dr. Jen Zainal Asyikin Hans 


"Don't tell God that you have a BIG problem, but tell your problem that you have a BIG God. La haula wala quwwata illa billah" (Ali bin Abi Thalib RA)


Jangan mengeluh kepada Allah bahwa kamu punya masalah besar, tetapi katakan kepada masalah bahwa kamu punya Allah Yang Maha Besar. 


Ketika kamu merasa loyo, lemah, tidak berdaya, tidak semangat, putus asa, hendaknya kamu tidak tergoda untuk mengatakan:


"Masalah ini rasanya terlalu berat bagiku, aku sudah tidak sanggup lagi menghadapi masalah ini, aku menyerah."


Tapi katakan kepada diri kamu sendiri:


"Aku adalah makhluk ciptaan Allah paling mulia, derajatku lebih tinggi daripada makhluk lainnya. Aku makhluk terunggul, tidak bisa dibandingkan dengan benda, uang dan materi duniawi lainnya. Aku lebih mulia dan jauh lebih bernilai daripada itu semua. Maka tidak baik dan tidak pantas bagiku merasa sedih, putus asa, kecewa, hilang harapan dan gairah hidup hanya karena hal-hal remeh temeh yang terkait dengan itu semua. Aku yakin dan percaya, aku bisa membalik nasibku menjadi jauh lebih baik. Aku berhak, layak dan pantas memiliki kehidupan yang semakin baik, indah, besar, hebat, berdaya dan menakjubkan. Sebab sukses identik denganku. Hidup sukses adalah takdirku."


Setelah itu tarik napas dalam & embuskan napas secara perlahan 3 kali, lalu akhiri dengan mengatakan:


"Bersama Allah Tuhan Pencipta Semesta, tidak ada yang mustahil, tidak ada yang tidak mungkin, aku yakin bisa, harus bisa, pasti bisa!"


"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat pahala (akibat baik) dari (kebaikan) yang dia kerjakan & dia mendapat siksa (akibat buruk) dari (keburukan) yang dia lakukan" (QS Al Baqarah [2]: 286)


Demikianlah adanya... Demikianlah kenyataannya...


www.keajaibanbersyukur.com

BUKAN SEBUAH KEBETULAN



BUKAN SEBUAH KEBETULAN

(Hero - Rhonda Byrne)


Tidak ada orang terlahir ke kehidupan yang sempurna. Bila Anda terlahir ke kehidupan yang sempurna, Anda tidak memiliki sesuatu yang perlu untuk diperjuangkan. Anda tidak punya dorongan untuk menciptakan sesuatu dengan kehidupan Anda. Anda tidak memiliki impian sama sekali. Kedalam situasi apapun Anda dilahirkan, apapun kehidupan keluarga dan pendidikan yang Anda miliki atau tidak Anda miliki, Anda datang kesini untuk mewujudkan impian Anda, dan terlepas dari manapun Anda berada sekarang, Anda telah dilengkapi segala sesuatu yang Anda perlukan untuk melakukannya.


Semakin keras situasi kehidupan kita dan semakin banyak hambatan yang menumpuk di depan kita, seringkali semakin besarlah dorongan yang diberikan oleh situasi itu untuk kita dalam menemukan mimpi.


Entah Anda lahir di Jawa, Madura, Sulawesi, Kalimantan, Papua ataupun di Sumatera, lahir di rumah sakit besar atau di rumah, dilahirkan spesialis atau dukun bayi. Situasi awal Anda tidak menentukan jenis kehidupan yang akan Anda jalani. Tidak ada satupun kekuatan atau kualitas manusia yang tidak Anda miliki untuk memenuhi impian Anda. Anda punya segala sesuatu dalam diri Anda untuk menjadi atau melakukan apapun yang Anda inginkan, bahkan jika situasi sepertinya tidak mendukung Anda.


Bukan kondisi di dunia luar yang menentukan apakah impian Anda akan terwujud. Bukan seberapa banyak uang yang Anda miliki, seberapa tinggi pendidikan Anda atau seberapa banyak pengalaman Anda. Tetapi penemuan akan kemampuan kemampuan yang Anda miliki dalam diri Anda dan mengetahui cara menggunakannya untuk mengatasi setiap rintangan yang Anda temui di dunia luar. Itulah yang dilakukan oleh setiap orang sukses, dan Anda juga bisa melakukannya.


Hati hati .

Terkadang kita melihat seseorang yang tadinya hidup sederhana cenderung miskin, kemudian "mendadak" nampak kaya. Orang lain curiga dia pelihara tuyul atau makhluk gaib lain. Kalau saya melihatnya mungkin dia cerdas finansial. Melakukan proses menunda kenyamanan sampai investasinya berhasil. Setelah berhasil, barulah dia menggunakannya untuk membeli benda benda yang disukainya.


Seseorang yang membeli benda benda yang bagus kemudian membayarnya dengan bekerja keras mencari uang, maka dia pasti orang miskin. Hidupnya sering stres meskipun jarang diakui.


Jadi, kalau Anda hidup mewah dengan penghasilan aktif, Anda adalah orang miskin. Semakin mewah kehidupan Anda, sebenarnya semakin miskin Anda. Meskipun karena ketidak tahuan Anda, seringkali Anda menolak kebenaran bidang keuangan ini. Tertutup oleh pandangan tetangga, saudara, teman dan siapapun di sekeliling Anda yang mengatakan ANDA KAYA. 


KAYA ITU ADA ILMUNYA


Menjadi #KAYAadalah hal yang diinginkan semua orang tak terkecuali _Anda_yang membaca pesan ini.


Tapi menginginkan saja tidak lah cukup, karena 


Anda harus paham Ilmu menjadi kaya


Setiap hari selama satu minggu bersama kami merubah Anda cara menjadi punya pola pikir kaya dan memantaskan diri menjadi untuk kaya


Caranya klik link disini 

👇🏽👇🏽👇🏽

Klik WA saya : 

https://wa.link/s20apc


https://wa.link/w7nkzg


Medsos FB IG saya : 

https://www.facebook.com/Akhalakulkarimahhipnoterapi?mibextid=ZbWKwL


https://instagram.com/motivasi_terapy?igshid=ZGUzMzM3NWJiOQ==


https://instagram.com/hypno_terapy_motivasi?igshid=ZGUzMzM3NWJiOQ==


Link Artikel saya : 

www.abdulahhubai.com


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 


Indahnya berbagi ilmu Silahkan share ke yang lain bikin pahala terus mengalir. Aamiin 


Barokalloh

Minggu, 14 Mei 2023

Di Buka : LOWONGAN BAHAGIA DIJAMIN KEBAHAGIAAN TIAP HARI





Di Buka : 
LOWONGAN BAHAGIA 
DIJAMIN KEBAHAGIAAN TIAP HARI 

SYARAT NYA ADALAH : 
Dari Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu, ia berkata: 
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, 
" *Barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia bersyukur kepada Allah*, 
*maka Allah akan menjamin kebahagiaannya pada hari itu*. 

*Dan barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia mengeluh (tidak bersyukur)*, 
*maka Allah akan menjamin kekesalannya pada hari itu*."  
*(HR. Ahmad)*

*Silahkan tentukan pilihan nasib anda*.
Apakah Mau Bahagia atau kesengsaraan ?
Bagaimana cara bersyukur nya?
Apakah ada cara nya ?
Tentu ada !

3 M yang harus anda lakukan 
1. Cari Mentor
2. KuatKan Mental
3. Ubah Mindset anda 

Gabung dengan kami , bimbingan Dahsyatnya Keajaiban Rejeki  dan Komunitas Miliader Berkah. 

Ingat ;
Jika berteman dengan pandai besi , maka kami akan merasakan panasnya perikanan api, jika berteman dengan penjual minyak wangi , maka kamu akan mencium wangi aroma nya .

Yuk Gabung

Klik : 
https://wa.link/s20apc

https://wa.link/w7nkzg

Medsos saya : 
https://www.facebook.com/Akhalakulkarimahhipnoterapi?mibextid=ZbWKwL

Semoga bermanfaat,  
____
www.abdulahhubai.com
www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 

Sabtu, 13 Mei 2023

Persiapkan diri sebaik-baik nya untuk bahagia



Persiapkan diri sebaik-baik nya untuk bahagia 

Saya doakan yang baca ini , agar selalu sukses sehat kaya dan berkah

Dan mendapat hidayah dari Allah.. 


Terapy Syukur; 

Kenapa harus Terapy Syukur saat bangun tidur ? 


Dan awali hari ini bangun tidur dengan bersyukur 

Sebagaimana hadist Rasulullah :

Dari Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, " *Barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia bersyukur kepada Allah*, *maka Allah akan menjamin kebahagiaannya pada hari itu*. *Dan barangsiapa yang bangun dari tempat tidurnya kemudian ia mengeluh (tidak bersyukur)*, *maka Allah akan menjamin kekesalannya pada hari itu*."  

*(HR. Ahmad)*


Anda punya Akal tentu nya , silahkan pilih dan ALLAH telah memberi 2 pilihan, membuka Lowongan ;

1. Lowongan bahagia, 

2. Lowongan sengsara .


*Silahkan tentukan pilihan nasib anda*. Bangun dari tidur mu mewujudkan mimpi mu atau tidur lagi terus lah bermimpi seperti si pemalas. Mental pengemis , tugasnya cari cari kesalahan orang lain ?

Untuk jelasnya, yuk,, ngobrol sambil ngopi Red kopi.atau wa grub bimbel DKR , Gratis!!! 


Klik : wa saya 

https://wa.link/s20apc

https://wa.link/w7nkzg


Medsos FB  saya : 

https://www.facebook.com/Akhalakulkarimahhipnoterapi?mibextid=ZbWKwL

Web saya ;

www.abdulahhubai.com 


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com 

Jumat, 12 Mei 2023

Indahnya Cinta Sesama Mukmin Karena Allah



Kisah Nyata : Indahnya Cinta Sesama Mukmin Karena Allah

Ini kisah nyata yang dialami Pak Ust Uyad Albantani (Uy).

Sekitar tahun 2014, beliau mendapat undangan ceramah keluar kota. Berangkatlah beliau dari rumah menuju bandara Soekarno-Hatta dengan taksi.

Sepanjang perjalanan beliau ngobrol dengan pak Supir (ST);

Uy: “Ngomong-ngomong, udah berapa lama nyupir taksi pak?

ST: “Owh belum lama pak, baru beberapa bulan saja”.

Uy: “Ooh gitu, emang sebelumnya kerja dimana?”.

ST: “Dulu sempat kerja di perusahaan perkapalan di Surabaya pak, kebetulan dulu pernah ambil Tehnik Mesin di ITS, terus perusahaannya bangkrut jadi saya kena PHK, lama nganggur di Surabaya akhirnya saya putuskan pindah ke Jakarta.

Uy:”Wah, sayang sekali ya, ngomong-ngomong anak sudah berapa?”.

ST: “Alhamdulillah sudah 4 pak, yang besar malah udah mau tamat SMA”.

Uy: “Oh gitu, kalo boleh tau, narik taksi sehari bersih bisa dapet berapa sih…?”.

ST: “Ya alhamdulillah pak, kalo di rata-rata sehari bisa dapet 75 ribu, kalo lagi rame bisa sampe 150 ribu, dan gak tentu jugalah pak”.

Uy: “Oh ya, tapi sebelumnya mohon maaf nih, emang segitu cukup buat anak istri?”.

ST: “Ya insyaa Allah cukup pak, daripada gak ada sama sekali”.

Uy: “Masyaa Allah, kok bisa cukup ya pak, ini di Jakarta lho?”.

ST: “Ya kalo dihitung-hitung sih gak cukup pak, tapi sekarang saya merasa lebih tenang pak. Alhamdulillah sekarang kerja bisa sambil ngurus masjid. Alhamdulillah juga saya masih bisa rutin sedekah,10% dari hasil naksi saya infakkan ke masjid”.

Uy:” Ya Allah, jadi uang segitu masih dipotong lagi buat sedekah?”.(tak terasa air matanya menetes haru).

ST: “Iya pak, mumpung Allah lagi ngasih kesempatan saya bersedekah, dulu waktu masih jaya boro² saya mau sedekah pak. Makanya habis apa yang saya miliki. Saya bersyukur sekali sekarang bisa dekat sama Allah”.


Tak terasa, mobil sudah memasuki portal menuju terminal 1B Soetta, argo . Menunjukkan 115 ribu lalu dibayar oleh Pak Uyad 150 ribu. Karena rasa haru yang mendalam dari cerita supir taksi tadi, sebelum keluar dari mobil pak uyad mengeluarkan lagi uang Rp. 2 juta dan diberikannya ke bapak supir tersebut.

“Ini buat anak istri dirumah ya, salam buat keluarga”. Sambil beranjak keluar dari mobil.

Tiba-tiba bapak supir keluar dari mobilnya dan menyusul Ust. Uyad.

“Masyaa Allah pak, ini kebanyakan” sambil menyodorkan kembali uang tsb.

“Oh gapapa, kebetulan saya lagi ada titipan rezeki dari Allah dan saya mau sedekah sama orang yang Ahli Sedekah, senang ketemu sama bapak. Tolong jangan dikembalikan. Berilah kesempatan Allah mencatat sebuah Amal Jariyah buat saya”. Jawab Ust. Uyad.

Dengan mata yang berkaca-kaca , pak supir menerima uang tersebut sambil memeluk Ust. Uyad. Mereka berpisah dan suasana haru itupun berlalu. Sebagaimana detik yang lari meninggalkan waktu.

Pada tahun 2016, di suatu malam, Ust. Uyad sedang bersilaturrahmi dengan teman-temannya di lobby hotel jw marriot, ketika asyik ngobrol, tiba-tiba datang office boy menghampirinya sambil menyerahkan sebuah amplop.

“Apa ini?” tanya Ust. Uyad, “Tak tau pak, saya disuruh sama bapak-bapak diluar tadi, itu titipan dari dia pesannya, supaya diserahkan ke bapak”, jawab office boy.

“Bapak yang mana?”, tanya Ust. Uyad.

“Wah, saya juga gak kenal pak, orangnya diluar sana pak” jawab office boy.

Melihat kejadian itu, salah satu teman Ust. Uyad yang kebetulan berdinas di kepolisian memberi saran untuk segera membuka amplop tersebut dan ternyata didalamnya berisi uang US 2000 dollar.

Dalam kondisi keheranan dan terkejut, muncul rasa penasaran dan curiga, jangan-jangan uang ini diberikan sebagai jebakan, akhirnya Ust. Uyad berlari keluar hotel meninggalkan teman-temannya di lobby.

“Mana bapak yang ngasih amplop ini?” tanyanya kembali ke office boy yang menyerahkan amplop tadi. “Itu pak, bapak itu masih diluar”.

Dengan setengah berlari, Ust. Uyad akhirnya menemukan bapak yang ditunjuk OB tadi “Pak, maaf ya, bapak yang ngasih amplop ini? Apa maksudnya? bapak siapa?” tanyanya dengan nada agak meninggi karena beliau takut sedang menerima jebakan dari seseorang.

“Iya saya pak, saya memang udah lama mencari bapak, saya supir taksi yang pernah nganterin bapak dulu ke bandara, masa bapak lupa?”

“Waduh maaf pak, mana saya inget, saya sering naik taksi” jawab Ust. Uyad penasaran.

“Saya supir taksi yang 2 tahun dulu pernah bapak kasih uang Rp 2 juta”.

“Masyaa Allah maaf pak, saya bener2 gak inget”.

“Saya yang pernah anter bapak dari Lebak Bulus ke terminal 1B pas bapak mau ke Bangka Belitung”.


Ust. Uyad mulai mengingat kejadian 2 tahun yang lalu.

“Terus terang pak, saat itu saya memang sedang membutuhkan uang sebanyak itu untuk bayar kontrakan yang jatuh tempo. Hari itu juga sama, saya harus bayar sekolah anak saya. Dan saya tidak tau lagi kemana harus saya cari uang sebanyak itu. Jadi ketika bapak kasih Rp 2 juta itu ,saya kaget sampe nangis. Saya berterima kasih sekali sama bapak”.


“Masyaa Allah pak, maafkan saya, saya baru ingat, Lagian itu kejadian 2 tahun yang lalu. Trus ini kenapa kok bapak ngasih sebanyak ini?”.

“Saya cuma ingin berterima kasih saja sama bapak, Alhamdulillah pak sekarang saya sudah bekerja di perusahaan konsultan teknik untuk proyek-proyek”.

“Masyaa Allah pak, ya udah pak saya terima tapi ini kebanyakan” sambil bermaksud menyerahkan amplop itu kembali, namun ditolak.

“Maaf pak, tolong diterima pak, jangan dikembalikan, berilah kesempatan Allah mencatat sebuah Amal Jariyah buat saya”.


Pelukan dan air mata mengiringi haru pertemuan kembali dua hamba yang saling mencintai karena Allah.


Allah SWT berfiman: “Barangsiapa membawa Amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat Amalnya. Dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).”


(QS.Al An’am : 160)


Kita dapat mengambil hikmah dari cerita ini, jika kita ingin memberi dan tulus serta ikhlas, maka Allah SWT akan melipat gandakan perbuatan baik kita InsyaAllah. Semoga dengan adanya kisah ini kita semakin gemar bersodaqoh aamiiin. Semoga bermanfaat.


www.akhlakulkarimahhipnoterapi.com